Pendapatan nasional adalah… pengertian PDB

Definisi pendapatan nasional

Pendapatan nasional atau Produk Domestik Bruto (PDB) adalah nilai pasar dari semua barang dan jasa akhir yang diproduksi di suatu negara dalam kurun waktu tertentu.

Nilai pasar disini berarti yang terhitung dalam pendapatan nasional merupakan barang dan jasa yang memiliki nilai pasar. Sehingga kamu yang saat ini mengerjakan PR misalnya tidak masuk dalam pendapatan nasional.

Barang dan jasa akhir berarti PDB tidak menghitung bahan baku untuk produksi , contohnya tepung yang diolah oleh toko roti.

Diproduksi berarti hanya menghitung barang dan jasa yang diproduksi pada saat ini bukan barang yang diproduksi di masa lalu. Misalnya penjualan mobil bekas yang tidak terhitung karena diproduksi di masa lalu.

Di suatu negara berarti PDB mengukur nilai produksi yang terjadi di suatu negara, baik dari warga negaranya maupun orang asing yang berada di sana.

kurun waktu tertentu berarti PDB menghitung nilai produksi dalam suatu periode waktu, biasanya setahun atau kuartal (3 bulan)

Ada tiga pendekatan yang umum digunakan untuk menghitung GDP, yaitu pendekatan pengeluaran, pendapatan dan nilai tambah. Ketiga metode ini secara teoretis akan memiliki nilai yang sama, namun akan ada sedikit perbedaan karena statistik.

Baca juga http://ekonomiaw.id/perbedaan-gdp-dan-gnp/

Cara menghitung PDB

Pendekatan pengeluaran

Y = C + G + I + (X – M)

Y = PDB/ pendapatan nasional
C = Konsumsi
G = Pengeluaran Pemerintah
I = Investasi
X = Ekspor
M = Impor

Perlu diingat bahwa investasi disini adalah investasi bisnis, ibaratnya konsumsi oleh sektor bisnis. Investasi di produk keuangan seperti membeli saham dan obligasi, tidak masuk dalam PDB.

Pendekatan pendapatan

Y = r + i + w + p

Y = PDB/ pendaptan nasional
r = Pendapatan sewa
i = Pendapatan upah
w = Pendapatan bunga
p = Laba/ pendapatan usaha

Pendekatan produksi

Y = ΣP.Q

P = Harga
Q = Kuantitas
(tanda Σ (sigma) berarti total, yang berarti ΣP.Q merupakan jumlah total nilai barang di pasar )